Berita Vaksin

Berita Vaksin - Vaccine News

Adalah tempat untuk membaca dan mengetahui hal terbaru tentang penelitian dan perkembangan vaksin didunia, berita akan dirangkum dari berbagai sumber ilmiah dan populer yang bisa dipercaya dan mempunyai kredibilitas tinggi.

Halaman ini dikelolah secara ilmiah dan penuh tanggung jawab oleh seorang dokter yang mempunyai latar belakang pendidikan dan pelatihan tentang vaksin dan vaksinasi, sehingga apa yang dipaparkan di halaman ini bisa dipertanggung jawabkan.

Thursday, August 28, 2014

Berita Vaksin - Manfaat Vaksin Varicella bagi Bayi, Anak Balita dan Orang Usia Dewasa juga Usia Lanjut

Manfaat Vaksin Varicella bagi Bayi, Anak Balita dan Orang Usia Dewasa juga Usia Lanjut 

Cacar Air Googlr Free Image

Vaksin Varicella atau vaksin cacar air mulai diperkenalkan dan dipergunakan sejak 15 tahun yang lalu. Sejak saat itu telah terjadi penurunan jumlah kejadian penyakit cacar dan juga jumlah perawatan rumah sakit yang terjadi pada bayi dan anak balita, akibat komplikasi penyakit cacar ini. 

Lalu timbul rasa kuatir para ahli dan pakar penyakit infeksi, apakah penularan penyakit cacar air ini akan bergeser, mulai menulari orang dewasa dan orang tua, yang daya tahan imunitasnya sudah berkurang karena efek usia.  

Dari semua survey dan penelitian yang dilakukan ditemukan bukti dan fakta yang menggembirakan dan melegakan. 
Bahwa dengan vaksinasi cacar ini tidak ditemukan bukti penyakit cacar ini mulai bergeser ke kelompok populasi masyarakat yang berusia lebih tua daripada bayi dan anak balita, demikian diungkapkan oleh hasil kumpulan survei yang dilakukan para ahli penyakit infeksi, .....misalnya : 

Pada tahun 1995 semenjak vaksin varicella (vaksin cacar air) terdaftar dan direkomendasikan pemakaiannya oleh ACIP (The Advisory Committee on Immunization Practices), "timbul kekuatiran dari banyak dokter bahwa imunisasi varicella ini akan menggeser arah penuaran penyakit ini kepada orang usia dewasa dan usia lanjut, dimana penyakit varicella ini akan lebih berat dan serius dibandingkan pada penderita yang berusia muda belia, sehingga kekuatiran ini telah menghambat usaha penganjuran vaksin varicella ini" demikian dituturkan oleh dokter L.J Tan, PhD, Kepala Unit Strategy dari the Immunization Action Coalition di St. Paul, Minnesota, kepada Medscape Medical News

Dokter Roger Baxter, MD dan kolega2nya dari the Kaiser Permanente Vaccine Study Center di Oakland, California, melakukan sejumlah 5 buah survey yang mencakup data selama 15 tahun vaksinasi varicella dari semua pasien Kaiser Permanent Northern California (KPNC), untuk meneliti dan menjelaskan kekuatiran tentang penggeseran pola infeksi penyakit varicella dari bayi dan anak yang berusia muda ke orang berusia dewasa dan usia lanjut.
Para peneliti ini mendapatkan data dan informasi vaksinasi varicella dari database KPNC. Mereka juga memperoleh informasi tentang sejarah dan frekuensi penyakit varicella dengan survey telpon dan menggunakan data primer hasil diagnosa penyakit dipusat perawatan dirumah sakit. 
Ternyata angka perawatan akibat penyakit varicella menurun sebanyak 90% sejak tahun 1994 sampai tahun 2009. Penurunan angka perawatan ini terjadi pada semua kelompok usia, ini menjadi bukti nyata bahwa program vaksinasi varicella mempunyai efek positif terhadap orang dewasa dan berusia lanjut, juga berefek positif untuk bayi dan anak balita dan anak berusia belia.   

Semenjak program vaksinasi varicella ini dijalankan, para peneliti mendapatkan kenyataan bahwa terjadi penurunan angka proporsionil anak dan orang usia dewasa yang tidak terlindung oleh vaksinasi, termasuk golongan berusia 15 sampai 19 tahun (terjadi penurunan angka dari 15.6% yang tidak terlindung oleh vaksin menjadi tinggal 7.6 % pada tahun 2009) 

Sejak tahun 1995 hingga tahun 2009, secara keseluruhan angka kejadian penyakit varicella pada pasien berusia 5 hingga 19 tahun telah menurun dari 25.8 menjadi hanya 1.3 per 1000 orang - tahun. Ketika dihitung berdasarkan usia penderita, maka para ahli mendapatkan bahwa terjadi pengurangan 90 % hingga 95 % pada jumlah kejadian penyakit varicella untuk semua golongan umur : 5 sampai usia 9 tahun, 10 sampai usia 14 tahun dan 15 sampai usia 19 tahun. 

Angka perawatan rumah sakit berdasarkan usia juga menurun pada semua golongan usia, dari angka 2.13 per 100.000 orang penderita pada tahun 1995 menjadi hanya 0.25 per 100.000 penderita pada tahun 2009. (penurunan yang mencapai 90 %)  

Pada bulan Juni 2006, ketika ACIP (the Advisory Committee on Immunization Practices) merekomendasikan dosis kedua vaksin varicella, dan anjuran ini di-ikuti oleh KPNC. 
Hasil survey tahun 2009 mencerminkan pengaruh protokol dosis kedua vaksin varicella dan angka kejadian penyakit varicella berkaitan dengan usia penderita yang tetap rendah sepanjang waktu. 
Maka para peneliti berkesimpulan bahwa hasil vaksinasi dua dosis ini adalah konsisten besamaan dengan keuntungan yang diberikan oleh dosis ke 2 vaksin varicella ini.

Dr. Tan juga berpendapat sama, bahwa "Dua dosis vaksin varicella adalah sangat efektif untuk intervensi dan mencegah cacar air ini, bahkan untuk mereka yang sakit sekalipun, bahwa dengan vaksinasi varicella telah berhasil mengurangan derajat keparahan penyakit varicella yang bisa kita lihat dari indikasi angka perawatan rumah sakit yang menurun"

    
Sumber : Pediatrics. Published online June 9, 2014
  



No comments:

Post a Comment